Minggu, 18 Desember 2016

Tentang perkataan " Lau kana Khairan Lasabaquna Ilaih "- jika saja perkara itu beik tentu mereka belah mendahului kita.



Sebagian orang berhujjah dengan perkataan ini untuk mencap dan menyalahkan amalan sebagian umat muslim. Mereka menggunakan untuk membantah amalan-amalan yang ada saat ini dan belum pernah dicontohkan oleh rasulullah. Namun walaupun demikian, amalan tersebut tetap memiliki dalil dari al-quran dan sunnah.
Ketika mereka kehabisan bahan untuk membantah, maka muncullah kalimat di atas.

Namun tahukah anda bahwasannya Allah SWT berfirman dalam surat Al-Ahqof ketika menjelaskan peroloka-olokan orang kafir kepada kaum muslimin tak kala islam mereka jadikan agama. Allah berfirman:
وَقَالَ الَّذِينَ كَفَرُوا لِلَّذِينَ آمَنُوا لَوْ كَانَ خَيْرًا مَا سَبَقُونَا إِلَيْهِ
Artinya: Dan orang-orang kafir berkata kepada orang yang beriman " jika saja alquran itu adalah sesuatu yang baik tentunya mereka(muslim) tidak akan mendahului beriman kepadanya.

Qotadah mengatakan bahwasannya ayat ini diturunkan berkenaan dengan sejumlah orang Musrik suatu ketika berkata " kami yang paling mulia, perkasa dan terhorman, jika saja terdapat kebaikan dalam Al-quran/Isalam tentulah kami yang pertama masuk islam" ( diriwayatkan oleh Ibnu jarir At-Tobari).

Ternyata ungkapan serupa itu adalah ungkapan orang kafir untuk mengolok-olok kaum muslimin dulunya. Nah sekarang apakah kita mau mengikuti cara orang kafir dalam mengolok-olok saudara muslim sendiri?


0 komentar:

Posting Komentar